Membaca bersama sebagai satu keluarga
Francie Alexander, yang mempelajari efikasi di Houghton Mifflin Harcourt, menyarankan bahwa gagasan membaca sendirian dapat "terasa sepi dan menakutkan" bagi anak-anak. Di sinilah orangtua dapat membantu anak agar membaca terasa mudah. Salah satunya dengan menyediakan waktu, tidak hanya untuk membacakan buku untuk anak-anak Anda tetapi juga meminta mereka membacakan buku untuk Anda.
Terdapat manfaat yang terbukti dari melatih keterampilan membaca Anda sebagai satu keluarga: "Membacakan buku bersama-sama meningkatkan pengembangan kosakata dan pemahaman," Ungkap Alexander.
Salah satu cara untuk membantu anak Anda merasa bahwa membaca itu berharga adalah dengan menjadikan membaca sebagai hal yang penting sebelum tidur. Jadikan membaca sebagai kegiatan "wajib" dalam rutinitas tidur Anda. Sama pentingnya dengan mengenakan piyama dan menggosok gigi, membaca sebelum tidur memperkuat budaya literasi di rumah Anda.
Anda juga dapat mengubah waktu membaca keluarga menjadi klub buku, atau Anda dapat membentuk klub buku dengan anak-anak muda lain dalam keluarga. Misalnya, jika Anda memiliki banyak anak, mereka dapat berkumpul untuk membentuk klub buku mereka sendiri. hal yang sama dapat dilakukan dengan sepupu dekat atau anggota keluarga lainnya (anak-anak mungkin harus seusia agar dapat memilih buku yang sesuai). Kemudian Anda dapat bertemu untuk membahas buku tersebut secara langsung atau virtual.
Untuk anak-anak yang mungkin tidak minat membaca, NWEA menyarankan untuk menemukan cara untuk memadukan apa yang mereka sukai, baik itu seni visual, olahraga, atau musik, dan menemukan cara untuk memadukan keterampilan tersebut.