“Mang, aku lulus tepat waktu full beasiswa dan jadi lulusan terbaik. Dapet ciminnya juga gak?” tulis akun @rof**
“Mang, aku juara 2, dapet gak?” tulis akun @ark**
Candaan-candaan ini justru menambah hangatnya cerita sang pedagang cimin. Banyak warganet mengaku terhibur sekaligus terinspirasi oleh aksi sederhana yang ia lakukan. Meski nilainya terlihat tidak seberapa, tetapi bagi sang pedagang cimin, usaha dan pencapaian pantas dirayakan apa pun bentuknya.
“Ambil cimin freemu dan rayakanlah,” ujar sang pedagang sambil tersenyum lebar kepada seorang anak yang baru saja menunjukkan sertifikat kejuaraan.
Sebuah apresiasi bisa datang dari mana saja, tak melulu berbentuk piala, piagam, atau hadiah mewah. Kadang justru dari hal-hal sederhana, seperti yang dilakukan oleh pedagang cimin ini.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)