Beberapa pengguna media sosial juga melakukan investigasi mandiri, hingga akhirnya menemukan bahwa sang "wanita" tersebut sebenarnya adalah pria bernama Red Uncle. Fakta ini kemudian dikonfirmasi dalam sebuah video yang tersebar luas, memperlihatkan Red Uncle tanpa filter dan makeup, menghapus seluruh ilusi yang selama ini dibangun.
Kasus Sister Hong menjadi contoh nyata bagaimana teknologi seperti filter wajah, voice changer, dan platform live streaming bisa dimanfaatkan untuk membangun identitas palsu. Di tengah dunia digital yang serba cepat dan penuh ilusi, para pengguna internet pun diingatkan untuk tetap waspada dan tidak mudah percaya pada sosok yang hanya dikenal lewat layar.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)