Novena Natal merupakan rangkaian doa yang dilaksanakan selama sembilan hari berturut-turut, dimulai sejak 16 Desember hingga malam vigili Natal pada 24 Desember.
Lantas, seperti apa sebenarnya bentuk dan struktur Doa Novena Natal tersebut?
Melansir dari Penakatolik, Rabu (18/12/24), Formulasi doa ini bersumber dari Kitab Mazmur, beberapa bacaan dalam Perjanjian Lama, serta Magnificat.
Di beberapa referensi, Novena Natal sering kali dikaitkan dengan tradisi mendaraskan atau menyanyikan “Antifon Tujuh ‘O’” yang berasal dari teks doa Brevier dalam masa Adven.
Doa ini biasanya dimulai setelah Minggu ketiga Adven yang dikenal sebagai Minggu Sukacita.
Antifon Tujuh ‘O’ sendiri adalah bentuk penghormatan kepada Yesus Kristus, Sang Mesias dan Emmanuel yang dijanjikan, dengan menggunakan gelar-gelar khusus, yakni :
1. “O Sapientia” atau “Ya Kebijaksanaan”
2. “O Adonai” atau “Ya Tuhan”
3. “O Radix Jesse” atau “Ya Tunas Isai”
4. “O Clavis David” atau “Ya Kunci Daud”
5. “O Oriens” atau “Ya Bintang Fajar”
6. “O Rex Gentium” atau “Ya Raja Segala Bangsa”
7. “O Emmanuel” atau “Ya Tuhan Beserta Kita”
Jika huruf-huruf awal dari ketujuh gelar tersebut dirangkai secara terbalik, maka akan membentuk frasa “ERO CRAS!”.
Kalimat ini memiliki arti mendalam sebagai jawaban Tuhan atas doa-doa umat-Nya : “Besok, Aku akan Datang!”
Umumnya, Doa Novena Natal didasarkan bersama di Gereja dengan doa-doa yang cukup panjang dan mendalam.
Meski demikian, umat juga dapat mendoakannya secara pribadi di rumah selama masa Adven ini.
Berikut adalah salah satu contoh doa pribadi Novena Natal :
Doa Novena Natal (Pribadi)
ALLAH BAPA Yang Mahakasih,
Terpujilah saat di mana PUTERA-MU dilahirkan oleh Perawan Maria Tersuci di kandang Betlehem, di tengah keheningan malam yang dingin.
Pada momen suci ini, aku datang dengan penuh syukur, menyembah-MU, dan menyerahkan seluruh permohonanku (……).
Ya ALLAH, sudilah mendengarkan doa syukurku dan mengabulkan segala permohonanku, melalui pengantaraan YESUS KRISTUS, Bunda Maria yang Tersuci, serta Santo Yosef, pelindung dan ayah angkat-NYA yang setia. Amin.
BAPA Kami…
Salam Maria…
Kemuliaan… (1X)
Semoga masa Adven ini menjadi pengingat akan keindahan dalam menantikan kedatangan Tuhan.
(Kemas Irawan Nurrachman)