Meski menawarkan banyak manfaat, konsumsi jus jeruk sebaiknya tetap dalam batas wajar. Satu porsi standar mengandung sekitar 24 gram gula alami. Bagi penderita diabetes, resistensi insulin, atau yang sedang menjalani program penurunan berat badan, kelebihan gula tetap berisiko.
Pilihlah jus jeruk 100% murni tanpa tambahan gula, dan batasi asupan harian pada satu gelas kecil. Cara lain untuk mengurangi kadar gula adalah dengan mencampur jus jeruk dengan air atau mengimbanginya dengan makanan tinggi serat dan protein.
Dikutip dari timesofindia.indiatime, Kamis (18/9/2025), orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti kolesterol tinggi, hipertensi, atau gangguan ginjal, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan jus jeruk ke pola makan sehari-hari. Pendekatan ini memastikan manfaat jus jeruk bisa didapatkan secara aman sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
Rangkaian bukti ilmiah yang terus berkembang menunjukkan bahwa minum jus jeruk setiap hari dapat menjadi langkah alami untuk menurunkan risiko penyakit jantung. Kandungan vitamin C, kalium, flavonoid, dan hesperidin membuatnya lebih dari sekadar minuman pelepas dahaga. Jika dikombinasikan dengan pola makan seimbang, olahraga teratur, dan kebiasaan hidup sehat lainnya, segelas jus jeruk segar bisa menjadi cara sederhana dan menyenangkan untuk menjaga kesehatan jantung dalam jangka panjang.
(Rani Hardjanti)