Salah satu kebiasaan buruk yang memperbesar risiko infeksi jamur adalah menggantung kembali pakaian setelah dipakai, alih-alih mencucinya.
Meski tampak masih bersih, pakaian yang sudah digunakan (terutama di cuaca panas atau saat beraktivitas) telah menyerap keringat, sel kulit mati, dan bakteri. Ini menjadi “pesta” bagi jamur untuk tumbuh subur.
Berikut panduan frekuensi mencuci pakaian berdasarkan jenisnya. Berikut di
antaranya.
• Setelah 1x pakai: T-shirt, kaos kaki, legging, baju renang
• Setelah 1–2x pakai: Kemeja, dress
• Setelah 3–4x pakai: Piyama
• Setelah 4–5x pakai: Celana jeans
• Setelah 5–6x pakai: Blazer
• Setelah 2–3x pakai: Bra
• Setelah 10–14x pakai: Handuk
Meski tidak ada aturan baku, pakaian dalam, kaos kaki, dan pakaian olahraga disarankan selalu dicuci setelah dipakai, terutama jika sudah lembap atau berbau. Menunda mencuci dan hanya menggantungnya kembali dapat memperparah risiko infeksi.