Selain protein, susu ibu hamil juga mengandung DHA dan Omega-3 yang berperan penting dalam pembentukan serta perkembangan otak janin, dan terus dibutuhkan setelah lahir karena DHA turut disalurkan melalui ASI untuk mendukung tumbuh kembang otak bayi.
Kalsium pada susu ibu hamil mendukung pembentukan tulang janin dan menjaga kekuatan tulang ibu. Selama menyusui, kalsium juga penting untuk menjaga kepadatan tulang ibu yang bisa berkurang akibat menyuplai kebutuhan bayi.
Susu ibu hamil juga mengandung lebih dari 20 jenis vitamin dan mineral yang membantu menjaga daya tahan tubuh dan energi selama masa kehamilan dan proses pemulihan ibu setelah persalinan.
Kesimpulannya, mengonsumsi susu ibu hamil secara rutin bukan hanya pelengkap, tetapi menjadi pilar penting dalam membangun fondasi kesehatan ibu dan bayi secara menyeluruh.
Produk ini tidak menggantikan makanan utama atau suplemen, melainkan menjadi bagian dari pola makan sehat. Kebutuhan nutrisi yang terpenuhi membantu ibu menjaga kondisi fisik, sekaligus memberikan energi dan ketenangan pikiran untuk menjalani kehamilan secara percaya diri.
(Qur'anul Hidayat)