Pemberitaan terkait Patrick Kluivert belakangan ramai dibahas. Sejak digadang-gadang jadi Pelatih Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong, ia tak henti menjadi sorotan.
Termasuk penampilan Patrick Kluivert saat memakai peci ketika diperkenalkan sebagai nahkoda tim Garuda dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu 12 Januari kemarin.
Pada momen tersebut, Kluivert tampil gagah dalam setelan jas hitam dan celana senada. Namun, peci yang dikenakannya justru sukses bikin warganet salah fokus.
Pasalnya, banyak yang menyebut peci yang dikenakan Patrick Kluivert tampak agak kebesaran. Imbasnya, banyak netizen yang ‘mencak-mencak’ kepada PSSI karena dinilai menyediakan peci dengan ukuran yang tidak pas.
Momen Kluivert mengenakan peci kebesarannya tersebut berawal usai ia melakukan sesi tanya jawab dengan host dan Jurnalis.
Patrick Kluivert kemudian dihampiri di podium oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir beserta jajarannya. Sebelum menjalani sesi foto bareng itu, Patrick Kluivert lantas diberikan peci.
Alhasil, belakangan, penampilan Patrick Kluivert dengan peci kebesaran di momen perkenalannya sebagai pelatih Timnas Indonesia itu menjadi sorotan netizen di media sosial.
“Apakah PSSI cuma punya stok 1 peci,” tulis akun @naufall2580 mengomentari unggahan akun @nusantaraballers soal peci Partrick Kluivert yang kebesaran.
“Kata mamak biar muat sampai besar,” sambung akun @rizkiprastian_.
“Peci keramat,” timpal akun @lin***
“Pecinya offside,” kata @nur***
Sejumlah netizen juga memberi saran kepada PSSI agar menyediakan peci dalam beberapa ukuran. Hal itu dimaksudkan agar peci yang dikenakan terlihat proporsional di kepala.
Momen peci kegedean bukan yang pertama. Sebelumnya saat proses pengambilan sumpah di KBRI Brussels, Belgia pada akhir September 2024, Mees Hilgers juga mengalami nasib yang sama.
Meski begitu, Mees Hilgers tetap serius mengikuti prosesi pengambilan sumpah dan akhirnya resmi mendapatkan paspor Indonesia.
Sebagai informasi, PSSI menunjuk Patrick Kluivert menggantikan Shin Tae-yong. Mantan pemain Barcelona ini dikontrak selama dua tahun dengan opsi diperpanjang dua tahun.
Patrick Kluivert ditargetkan bisa membawa Timnas Indonesia lolos kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tantangan pertama Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia adalah membawa Timnas Indonesia tandang ke markas Australia (20 Maret 2025) dan menjamu Bahrain (25 Maret 2025) di matchday tujuh dan delapan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Secara percaya diri, Patrick Kluivert memburu empat poin dalam dua laga di atas.
“Tantangan terbesar adalah dua match awal yang kami Hadapi. Pertama, kami tandang ke markas Australia dan kemudian main di kandang melawan Bahrain. Kami berharap bisa mendapatkan minimal empat angka dari dua pertandingan itu,” kata Patrick Kluivert.
(Kemas Irawan Nurrachman)