2. Mudah dicerna: Dibandingkan dengan susu sapi, susu kedelai, atau susu kacang, susu kambing memiliki lebih banyak protein per sajian. Kandungan protein dalam susu kambing tampaknya lebih mudah dicerna, yang berarti tubuh bisa memanfaatkannya lebih mudah. Susu kambing juga mengandung lebih banyak protein daripada susu almond atau susu beras.
3. Minim bikin alergi: Beberapa orang yang alergi terhadap susu sapi mungkin merasa bahwa susu kambing tidak memicu alergi mereka. Suatu penelitian menemukan, sekitar satu dari empat bayi yang alergi terhadap susu sapi tidak alergi terhadap susu kambing.
Jika Anda alergi terhadap susu sapi, coba minta dokter untuk menguji apakah Anda dapat mentoleransi susu kambing dengan aman. Sebagai catatan, jika tahu diri Anda punya alergi susu sapi, maka tidak boleh mengonsumsi susu kambing tanpa berkonsultasi dengan dokter ya!