JERAWAT memang menjadi salah satu penyakit kulit yang paling sering terjadi. Banyak penyebab wajah seseorang bisa berjerawat, mulai dari wajah kotor hingga masalah hormon.
Jerawat pun bisa muncul kapan saja, tidak melulu di tempat yang banyak polusinya. Termasuk, ketika kita berlibur ke pantai atau kemana saja. Kemunculan jerawat saat liburan tentu sangat menyebalkan. Sebab, kala liburan kita pasti ingin mengabadikan momen terbaik saat berwisata.
Sebenarnya, kemunculan jerawat bisa dicegah lho. Caranya dengan mengetahui apa saja penyebab kulit berjerawat saat liburan. Berikut informasi yang telah dirangkum dari Dream Store.
Cuaca
Biasanya cuaca tempat tinggal dengan tempat liburan sangat berbeda sehingga menimbulkan jerawat pada kulit.
“Bepergian dari lingkungan yang kering dan dingin ke lingkungan yang panas dan lembab, membuat kulitmu menghasilkan lebih banyak minyak dan keringat sehingga kamu jadi lebih cenderung berjerawat,” kata Dr. Papri Sarkar selaku dokter kulit bersertifikat.
Untuk mengatasi masalah ini, disarankan untuk mencuci muka secara konsisten, mengoleskan pelembab harian, dan menggunakan tabir surya ber-SPF.
Kualitas udara
Ketika kamu bepergian menggunakan pesawat, kualitas udara di dalam pesawat bisa menjadi penyebab tumbuhnya jerawat di wajah.
“Pesawat terkenal memiliki kelembaban yang lebih rendah, sekitar 10 hingga 20 persen lebih rendah daripada yang kamu hirup saat berdiri di landasan,” tutur Dr. Sarkar.
Keadaan tersebut membuat kulit menjadi kering dan tumbuh jerawat. Maka dari itu, jangan lupa untuk menggunakan pelembab sebelum bepergian naik pesawat.
Stres
Perjalanan liburan tidak selamanya mulus. Terkadang ada beberapa hal yang membuat stres sehingga tubuh memproduksi hormon stres kortisol. Keadaan ini menghasilkan minyak pada wajah lebih banyak sehingga memicu timbulnya jerawat.
Dalam hal ini, Dr. Sarkar merekomendasikan beberapa cara untuk meredam stres yakni dengan menggunakan headphone selama perjalanan penerbangan agar tidak terganggu dengan sekelilingmu. Selain itu, kamu juga bisa menyemprotkan aromaterapi lavender agar mudah terlelap selama perjalanan berlangsung.
Makanan
Saat berlibur ke suatu tempat, kamu pasti akan mencicipi berbagai macam makanan khas dari daerah tersebut. Namun, pada kenyataannya tidak semua makanan baik dan cocok dengan tubuhmu. Bisa jadi ketidakcocokan makanan membuat wajah jadi berjerawat. Terkait hal ini, kamu harus memilih sendiri apakah ingin berjerawat atau menikmati hidangan lezat tempatmu berwisata.
Perbedaan waktu
Perjalanan liburan yang sangat jauh seperti keluar negeri menyebabkan kita merasakan perbedaan waktu. Hal ini dapat mengganggu kebiasaan tidur rutin kita. Ketika kualitas tidur tidak teratur maka kita akan menjadi stres dan merasa kelelahan hingga akhirnya hormon kortisol membuat produksi minyak pada kulit berlebihan dan menyebabkan jerawat tumbuh di wajah.
Untuk mengatasi hal ini, cobalah paksakan tidur dengan menyesuaikan waktu negara yang kamu kunjungi. Jika terasa sulit, cobalah gunakan penutup mata atau eye mask.
Dehidrasi
Selama liburan, kamu pasti akan banyak gerak dan lupa untuk minum memenuhi nutrisi dalam tubuh. Hal ini menyebabkan sel-sel kulit mati menumpuk dan menyumbat pori-pori hingga menjadi jerawat.
Dalam hal ini, cara mengatasinya hanya dengan minum air mineral yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi dan kulit pun menjadi sehat bebas jerawat.
(Martin Bagya Kertiyasa)