"Artinya kalau sudah satu bulan otomatis kita tidak tahu lagi hewannya seperti apa, dan rata-rata mereka baru panik pergi ke Faskes setelah tahu anjing yang menggigitnya itu mati. Jadi harus dilakukan jika digigit anjing yang pertama adalah harus segera mungkin pergi ke Faskes untuk dilakukan uji luka,” imbuh dr. Imran
Sementara gejala pada hewan yang terkena rabies dapat dicirikan dengan karakter menjadi ganas, dan tidak nurut pada pemiliknya, tidak mampu menelan, lumpuh, mulut terbuka dan air liur keluar secara berlebihan.
Kemudian bersembunyi di tempat gelap dan sejuk, ekor dilengkungkan ke bawah perut di antara kedua paha, kejang-kejang, dan diikuti oleh kematian. Khusus rabies asimtomatik hewan tidak akan memperlihatkan gejala sakit namun tiba-tiba mati.
(Martin Bagya Kertiyasa)