Waspadai 10 Gejala Rabies pada Manusia, Bisa Berakibat Meninggal Dunia
SELAMA masa pandemi, banyak masyarakat yang hanya berfokus pada Covid-19. Padahal masih banyak penyakit yang tak kalah berbahaya dan memiliki tingkat kematian yang lebih besar daripada Covid-19 dan bisa mencapai 100 persen, salah satunya adalah rabies.
Sebagaimana diketahui, rabies atau yang lebih dikenal sebagai penyakit anjing gila merupakan salah satu penyakit mematikan. Rabies masuk ke dalam kategori penyakit zoonosis yang dapat menular melalui hewan. Penyakit ini disebabkan oleh virus rhabdovirus yang menyerang sistem saraf pusat hewan mamalia termasuk manusia.
Dalam online media gathering ‘Pentingnya Vaksin Rabies untuk Anjing Kesayangan Kamu’, Senin (27/9/2021), Dokter Hewan, drh. Aulia Jasmine Maharani menjelaskan bahwa manusia bisa terinfeksi rabies disebabkan oleh gigitan hewan tertentu yang telah terjangkit rabies. Namun 95 persen rabies pada manusia disebabkan oleh gigitan anjing.
“Setiap mausia yang tergigit oleh anjing yang tertular rabies harus segera mendapatkan tindakan medis karena penyakit ini umumnya bersifat fatal. Setelah gejala klinis muncul pada manusia, maka tingkat kematian dapat mencapai 100 persen. Bahkan di seluruh dunia hanya ada beberapa orang yang sembuh setelah terjangkit penyakit rabies,” ujar drh. Jasmine.
