Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bisakah Penyakit Rabies Diobati?

Dewi Kania , Jurnalis-Rabu, 28 September 2016 |16:00 WIB
Bisakah Penyakit Rabies Diobati?
Ilustrasi (Foto: Mnn)
A
A
A

TAK sedikit orang meninggal dunia akibat tertular rabies. Tapi sebenarnya penyakit ini dapat diobati bila mendapat penanganan dokter segera.

Setelah beberapa jam digigit hewan, Anda dapat memiliki serangkaian suntikan untuk mencegah infeksi. Namun sebelum disuntik, dokter akan merawat luka Anda dengan mencuci dengan sabun antiseptik, yodium dan air sekira 15 menit.

Dokter akan memberikan suntikan immunoglobulin dengan dosis tepat.

Tujuannya yakni menguatkan antibodi untuk melawan infeksi dan membantu mencegah virus masuk ke seluruh bagian tubuh. Vaksin rabies diberikan dalam lima kali suntukan selama lebih dari 14 hari.

Setelah tubuh mendapatkan vaksin tentu ada efek samping yang kerap dirasakan pasien. Biasanya Anda mengalami nyeri, pembengkakan, atau gatal di area bekas suntikan.

Bahkan, Anda juga bisa mengalami sakit kepala, mual, sakit perut, nyeri otot, dan pusing berat. Jika merasakan hal itu, Anda harus mendapatkan istirahat total. Agar vaksin yang disuntikkan ke tubuh bekerja dengan tepat. Demikian dikutip Healthline, Rabu (28/9/2016).

(Helmi Ade Saputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement