Kenapa Orang Indonesia Tidak Kenyang Jika Belum Makan Nasi?
SELAMA ini banyak orang Indonesia merasa belum kenyang kalau belum makan. Tak sedikit orang Indonesia merasakan hal itu. Padahal, sebelumnya mereka telah makan makanan berat seperti mi instan.
Sejak dulu orang Indonesia mengenal nasi sebagai makanan pokok. Tidak hanya rasanya enak, tetapi setelah makan nasi perut terasa kenyang lebih lama.
Selain nasi, orang Indonesia memiliki kentang, sagu, singkong, jagung dan ubi sebagai makanan pokok. Bahkan makanan pokok pengganti nasi itu memiliki kandungan nutrisi yang lebih baik.
Tetapi, orang Indonesia masih merasa belum kenyang kalau belum makan nasi. Sebanyak apapun makanan masuk kedalam tubuh, tetap nasi yang memberikan rasa kenyang!
Ini adalah alasan orang Indonesia merasa belum kenyang kalau belum makan nasi. Nasi mengandung karbohidrat yang baik bagi tubuh. Karbohidrat masuk kedalam tubuh dipecah menjadi molekul glukosa. Setelahnya, organ usus halus menyerap glukosa dan mengedarkannya menjadi tenaga ke seluruh tubuh.
Molekul glukosa yang mengalir dalam tubuh melepaskan hormon serotonin pada otak. Hormon ini membantu seseorang memulihkan suasana hatinya.
Dalam keadaan lapar, emosi lebih sulit terkontrol. Setelah mengkonsumsi nasi, emosi pada tubuh kembali stabil dan baik-baik saja.
Selain itu, peringkat nasi dalam indeks glikemik sangat tinggi. Indeks glikemik digunakan untuk mengukur cepat atau lambatnya karbohidrat berubah menjadi gula dan diserap tubuh.
BACA JUGA:Apakah Melatih Anak Makan Sembarangan Bikin Makin Kuat?
Peringkat indeks glikemik tinggi yaitu diatas 70. Sedangkan nasi putih memiliki nilai indeks glikemik sebesar 73. Semakin tinggi indeks glikemik pada makanan maka semakin cepat pula karbohidrat menjadi gula darah.
