Tidak hanya itu, Juwalita menyebutkan bahwa otak juga menjadi salah satu organ di dalam tubuh yang bergantung pada glukosa. Bila asupan glukosa mulai menurun, kadar Neuropeptide Y di otak akan semakin tinggi sehingga dapat memengaruhi perilaku seseorang.
Ia akan lebih agresif dan lebih gampang melontarkan kata-kata kasar. Untuk menanggulangi hal tersebut, Juwalita menyarankan untuk selalu menyediakan camilan khusus sebagai pengganjal perut pada jam-jam krusial.
Kadar gula biasanya menurun menjelang jam makan siang sekitar pukul 09.00 - 12.00. Lalu, menjelang makan malam sekitar pukul 16.00, pada saat itu perut sedang kosong-kosongnya.
(Utami Evi Riyani)