"Orang-orang selalu melihat saya yang sedang berdiri di kasir dan berpikir bahwa saya telah menghakimi mereka. Jadi, jika mereka tidak bisa membayar lebih tinggi, mereka akan mengungkapkannya melalui sebuah catatan khusu," imbuh Tunde kepada Civil Eats.
BACA JUGA:
Lalu akan disumbangkan ke mana kah, keuntungan yang telah ia dapatkan? Tunde mengungkapkan bahwa uang yang terkumpul bisa digunakan oleh para pengunjung berkulit hitam. Namun sejauh ini, hanya enam orang saja yang menerima dana tersebut.
"Bahkan, banyak pengunjung berkulit hitam yang pernah mencoba untuk membayar Rp428 ribu. Saya langsung mengatakan, 'tidak, tagihan ini bukan untuk Anda. Di sisi lain, banyak juga yang mengatakan mereka tidak membutuhkan uang yang saya siapkan, dan mereka menyuruh saya untuk memberikan kepada orang yang membutuhkan," tukasnya.
(Santi Andriani)