Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wow, 3 Kuliner Populer di Dunia Ini Adalah Hasil Fermentasi

Devi Setya Lestari , Jurnalis-Rabu, 26 April 2017 |17:31 WIB
<i>Wow</i>, 3 Kuliner Populer di Dunia Ini Adalah Hasil Fermentasi
Cokelat dari hasi fermentasi (Foto:Homes)
A
A
A

BANYAK jenis makanan yang bisa dimakan langsung, harus mengalami proses pemasakan ataupun melewati proses fermentasi. Proses fermentasi ini dilakukan dengan banyak alasan salah satunya untuk mendapatkan produk yang lebih baik.

Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (26/4/2017) berikut tiga makanan hasil fermentasi yang populer hampir di seluruh dunia. Penasaran? Jangan kaget jika beberapa makanan ini pasti pernah Anda cicipi.

 

Kimchi

A post shared by @ppppeto on


Kimchi populer hampir di seluruh belahan dunia, makanan asal Korea ini diklaim sebagai makanan yang sehat karena terbuat dari berbagai jenis sayuran. Kimchi yang paling populer adalah yang terbuat dari sawi namun banyak jenis sayuran yang bisa dan kerap dibuat menjadi kimchi. Untuk membuat kimchi dibutuhkan beberapa bumbu wajib diantaranya bubuk cabai khas Korea, garam dan bawang putih. Sayuran ini kemudian difermentasikan selama beberapa hari untuk bisa disantap.

Cokelat

A post shared by Bouiller (@remi_bouiller) on


Jangan kaget, cokelat memang termasuk makanan yang dihasilkan dari proses fermentasi. Buah cokelat melalui proses fermentasi selama beberapa hari hingga akhirnya bisa menghasilkan biji yang siap olah. Proses fermentasi inilah yang menghasilkan aroma dan rasa khas pada biji cokelat. Rasa pahit dan asam akan hilang setelah melalui proses fermentasi.

Wine

A post shared by Javi (@solido1) on


Jenis wine dan minuman beralkohol lain pasti melalui proses fermentasi. Proses fermentasinya dibantu oleh ragi khusus. Ragi ini yang kemudian bekerja mengubah gula menjadi alkohol. Untuk bisa menghasilkan wine, proses fermentasi biasanya memakan waktu hingga bertahun-tahun. Semakin lama proses fermentasi maka wine dianggap semakin memiliki rasa yang nikmat, oleh karenanya tak heran jika harga yang dibanderol juga tinggi.

(Santi Andriani)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement