Orangtua Kamala juga mengajarkan pentingnya melakukan tindakan nyata dalam menghadapi ketidakadilan. Kamala dibesarkan dengan menghadiri protes dan pertemuan sosial yang memperjuangkan hak-hak sipil, sehingga ia tumbuh dengan semangat untuk selalu melakukan perubahan positif.
Pelajaran lainnya yang diajarkan Shyamala adalah bahwa hidup tidak hanya tentang pencapaian pribadi, tetapi juga tentang memberikan dampak pada komunitas. Kamala mengadopsi nilai ini dalam karier politiknya dengan selalu berfokus pada kesejahteraan publik.
Nilai-nilai kemandirian, keberanian, dan kepedulian sosial dari kedua orangtuanya telah membentuk Kamala sebagai sosok pemimpin yang tangguh. Saat terpilih menjadi Wakil Presiden, Kamala mengakui bahwa semua itu berkat didikan ibunya, yang selalu mengajarkannya untuk berjuang demi apa yang benar.
Cara parenting orangtua Kamala Harris menunjukkan bahwa nilai-nilai kuat yang ditanamkan sejak kecil dapat menjadi pondasi penting dalam membentuk karakter pemimpin. Inspirasi dari Shyamala dan Donald bisa menjadi pelajaran berharga bagi para orang tua yang ingin menanamkan keberanian dan empati pada anak-anak mereka.
(Kemas Irawan Nurrachman)