JAKARTA - Minum jus jeruk saat pilek sudah lama dipercaya bisa mempercepat penyembuhan. Kandungan vitamin C yang tinggi membuat minuman ini identik dengan daya tahan tubuh.
Namun para ahli menyebut jus jeruk bukan obat untuk mengatasi pilek. Dikansir dari Verywell Health, satu gelas jus jeruk mengandung sekitar 125 mg vitamin C, bahkan melebihi kebutuhan harian orang dewasa.
Selain vitamin C, jus jeruk juga mengandung flavonoid, kalium, kalsium, dan folat yang dapat membantu mendukung sistem imun serta menekan peradangan. Vitamin C memang berperan dalam membantu kerja sistem imun dan proses perbaikan jaringan tubuh.
Beberapa penelitian bahkan menunjukkan senyawa alami dalam jus jeruk berpotensi memiliki sifat antivirus. Namun jus jeruk dinilai tidak begitu efektif menyembuhkan pilek.
Studi menunjukkan manfaat signifikan vitamin C pada pilek umumnya menggunakan dosis sangat tinggi yakni lebih dari 1.000 mg per hari. Jumlah ini masih jauh di atas kandungan vitamin C dalam segelas jus jeruk.
Dijelaskan pula bahwa jeruk yang bersifat asam tidak selalu cocok untuk semua orang. Bagi penderita asam lambung atau GERD, jus jeruk bisa menyebabkan iritasi tenggorokan, sensasi perih, hingga memicu produksi lendir yang lebih banyak. Selain itu, jus jeruk yang dijual di pasaran juga biasanya mengandung kadar gula cukup tinggi.
Sehingga para ahli menyarankan mengonsumsi jeruk dalam bentuk buah utuh, bukan hanya jus. Buah utuh mengandung serat yang lebih tinggi, sehingga membantu pencernaan dan membuat pelepasan gula ke dalam darah lebih stabil.