Soal karbohidrat, Tina lebih memilih mengganti nasi dengan sumber karbohidrat lain yang lebih sehat seperti kentang atau jagung. “Bisa jadi opsi karena kandungan gulanya lebih rendah dan tetap mengenyangkan,” jelasnya dalam sebuah unggahan video.
Di akun Instagram pribadinya, Tina Toon juga kerap membagikan kebiasaan konsumsi buah segar. Ia sering mengonsumsi buah-buahan seperti pisang, jeruk, dan kiwi. Menurutnya, buah tidak hanya menyehatkan, tetapi juga bisa menjadi camilan lezat dan mengenyangkan.
Selain menjaga pola makan, Tina Toon juga rutin berolahraga. Dalam salah satu video di kanal YouTube-nya ia menjelaskan bahwa olahraga bisa dilakukan secara sederhana, bahkan hanya dengan senam di rumah.
Menurutnya, pergerakan tubuh yang intens sudah cukup untuk membakar kalori dan lemak. “Bisa sesimpel senam di rumah dengan pergerakan yang banyak membuat terbakarnya kalori atau lemak tanpa harus menggunakan alat-alat,” tuturnya.
Selain senam, Tina juga menikmati olahraga kardio seperti badminton selama 30–45 menit. Ia menilai badminton menyenangkan karena selain membakar kalori, permainan ini juga memberikan tantangan adrenalin. “Badminton itu kan seru banget ya, ada adrenalin yang terpacu jadi olahraga juga enggak terasa, tapi secara enggak langsung kalori dan lemak kita terbakar,” katanya.
Tidak hanya itu, Tina juga memanfaatkan peralatan olahraga seperti static bicycle di rumah. Jika memungkinkan, ia juga sesekali bersepeda langsung di luar rumah untuk variasi aktivitas fisik.
Transformasi tubuh Tina Toon membuktikan bahwa diet sehat dapat berhasil jika dijalani dengan disiplin dan konsisten. Menurutnya, kunci utama adalah mengatur pola makan dengan benar, memilih bahan makanan berkualitas, memperhatikan asupan kalori, serta tetap aktif berolahraga.
Dengan pola hidup sehat yang ia terapkan, Tina Toon tidak hanya berhasil menurunkan berat badan, tetapi juga menjaga kebugaran tubuh secara menyeluruh.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)