Okezone - Air minum berperan besar terhadap kondisi tubuh, tak terkecuali tubuh anak-anak. Perlu diketahui, menurut Angka Kecukupan Gizi dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019, anak-anak diperbolehkan untuk mengonsumsi air minum (selain ASI eksklusif) ketika menginjak usia 6 bulan.
Sejak saat itu, air minum akan berkontribusi secara langsung terhadap tumbuh kembangnya. Dalam hal ini, orang tua perlu menyeleksi dengan cermat jenis air mineral yang baik untuk anak.
Pasalnya, penelitian dalam The Journal of Nutrition menunjukkan bahwa anak-anak yang mengonsumsi air dengan kandungan mineral yang rendah memiliki asupan kalsium harian yang rendah, peningkatan tinggi badan yang rendah, kandungan mineral tulang yang rendah, serta aktivitas osteoblas yang rendah.
Informasi tersebut menekankan pentingnya kandungan mineral pada air minum bagi anak-anak. Sayangnya, masih banyak air mineral yang dijual di pasaran merupakan air dengan kandungan mineral tambahan, bukan air mineral murni dari pegunungan.
Hal ini perlu menjadi perhatian para orang tua mengingat air murni pegunungan dengan mineral alami (tidak mengandung zat tambahan) dapat memberi manfaat yang lebih optimal bagi anak-anak.