Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal Hernia Inguinal, Masalah Organ Perut yang Banyak Dialami Anak-Anak

Syifa Fauziah , Jurnalis-Jum'at, 20 Desember 2024 |21:45 WIB
Mengenal Hernia Inguinal, Masalah Organ Perut yang Banyak Dialami Anak-Anak
Ilustrasi. (Foto: Freepik)
A
A
A

Hernia inguinal adalah kondisi di mana sebagian organ dalam perut, biasanya usus, menonjol keluar melalui lubang yang belum menutup di area selangkangan. Kondisi ini umum terjadi pada anak-anak, terutama bayi laki-laki, dan dapat terlihat sebagai benjolan kecil di area tersebut. 

Dalam perkembangan janin bayi laki-laki, ada saluran yang disebut prosesus vaginalis (tonjolan selaput yang berfungsi sebagai jalur bagi perkembangan organ tertentu). Saluran ini seharusnya menutup sebelum bayi lahir. Jika saluran tidak menutup sempurna, rongga tersebut memungkinkan organ dalam perut keluar, membentuk hernia inguinal.

Dokter Spesialis Bedah Anak di Bethsaida Hospital Gading Serpong, dr Kozzy, Sp.BA, mengatakan hernia inguinal pada anak umumnya disebabkan oleh kelainan bawaan. 

“Ini terjadi ketika saluran yang menghubungkan rongga perut dan area selangkangan tidak menutup sempurna sebelum lahir, sehingga memungkinkan organ perut menonjol keluar," kata dr kozzy.

Hernia inguinal biasanya paling sering terjadi pada:

1. Bayi Baru Lahir dan Balita (0–1 tahun): Risiko lebih tinggi pada bayi prematur dan laki-laki, karena proses penutupan prosesus vaginalis tidak  menutup sempurna.

2. Anak Usia 1–5 Tahun: Tanda-tanda hernia inguinal semakin jelas terlihat, seperti benjolan di selangkangan saat anak menangis atau mengejan.

3. Anak Usia Sekolah (6–12 Tahun): Lebih jarang, namun tetap bisa terjadi.

Faktor risiko hernia inguinal

- Lahir prematur

- Berat badan lahir rendah

- Anak laki-laki (6x lebih berisiko)

- Kelainan bawaan lain khususnya kelainan pada dinding perut (Seperti Gastroschisis dan Omfalokel)

Gejala hernia iInguinal pada anak

1. Benjolan di area selangkangan yang tampak lebih jelas saat anak menangis, batuk, atau mengejan.

2. Anak terlihat rewel atau tidak nyaman, terutama saat benjolan terjepit.

3. Jika tidak ditangani, hernia dapat menyebabkan rasa nyeri yang hebat dan kondisi seperti usus terjepit (hernia strangulata), yang merupakan keadaan darurat medis.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement