ALASAN orang Korea suka menyantap makanan panas akan diulas dalam artikel kali ini. Memakan makanan panas biasanya dilakukan saat cuaca sedang dingin atau dapat dikatakan makanan panas membuat tubuh hangat.
Namun berbeda dari kebanyakan, orang Korea justru cenderung memakan makanan panas pada saat musim panas. Saat suhu mencapai lebih dari 35 derajat celsius, maka bagi mereka itulah saat yang tepat untuk menyantap makanan berkuah panas.
Mengutip laman Salon, tradisi memakan makanan panas ini rupanya sudah ada sejak dulu. Terdapat pepatah yang berbunyi "yi yul chi yul" yang berarti "api dengan api".
Seorang Pakar Studi Korea Pramodern di Universitas Binghamton, Prof. Michael Pettid menjelaskan bahwa filosofi makanan didasarkan pada gagasan untuk menyeimbangkan 'ki' seseorang, atau aliran energi yang mengalir melalui tubuh manusia.
"Praktik makan makanan panas atau pedas di hari panas berasal dari kepercayaan bahwa 'ki' seseorang sejuk di musim panas dan untuk menyeimbangkannya dengan lingkungan luar, makanan panas atau pedas harus dimakan," ungkap Pettid.
Mengonsumsi makanan panas sebagai cara untuk merangsang keringat, sistem pendinginan alami tubuh. Salah satu makanan panas berkuah yang sering dikonsumsi orang Korea yang paling populer ialah samgyetang atau sup ayam.