Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

SPECIAL REPORT: Mitos atau Fakta, Daging Kambing sebabkan Darah Tinggi

Kemas Irawan Nurrachman (Okezone), Carolina Christina (Okezone) , Jurnalis-Minggu, 16 Juni 2024 |15:03 WIB
SPECIAL REPORT: Mitos atau Fakta, Daging Kambing sebabkan Darah Tinggi
SPECIAL REPORT Mitos atau Fakta Daging Kambing sebabkan Darah Tinggi
A
A
A

Apakah berisiko untuk penderita darah tinggi

Dikutip dari halodoc, daging kambing bisa memicu darah tinggi jika pengolahannya dengan cara yang salah. Sedangkan kandungan kolesterol yang ada di daging kambing ternyata tidak setinggi pada daging ayam dan sapi.

Daging kambing yang memiliki kandungan protein yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh, zat besi sebagai bahan pembentuk sel darah merah, dan kalsium yang mampu menjaga kesehatan gigi dan tulang.

Manfaat di atas bisa dirasakan jika dapat mengolah daging kambing dengan cara yang benar. Jika tidak, kolesterol di dalam daging kambing akan meningkat. Akibatnya, pengidap darah tinggi yang mengonsumsinya mengalami kenaikan kolesterol dalam tubuh, yang berujung membahayakan.

dr. Yogi Subandra Dwitama dari RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Jakarta dalam tulisannya di situs Kementrian Kesehatan menyebut pengolahan daging kambing sering dilakukan yakni menambahkan banyak garam pada daging kambing. Hal ini biasanya dilakukan untuk memberikan rasa yang lebih gurih pada daging kambing dan mengurangi bau amis pada daging kambing.

Penambahan garam dalam jumlah yang terlalu banyak pada daging kambing bisa memberikan dampak negatif bagi kesehatan manusia, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan. Sebaiknya, dalam proses pengolahan daging kambing, penggunaan garam sebaiknya dibatasi dan disesuaikan dengan selera masing-masing.

Selain itu, penggunaan bumbu-bumbu lain seperti rempah-rempah atau bawang putih dapat memberikan rasa yang lebih enak pada daging kambing tanpa harus menambahkan terlalu banyak garam.

 

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement