Dia sendiri mengaku bingung apa yang terjadi. Saking bingungnya dia merasa kalau iPhone 15 Pro Max itu palsu. Tapi setelah dicek, ponsel baru tersebut benar-benar iPhone 15 Pro Max.
Diperkirakan pengiriman tersebut terjadi karena adanya keteledoran. Bahkan diperkirakan kerugian yang dialami oleh Apple, ditaksir mencapai USD96.000 atau sekira Rp1,4 miliar.
"Apa yang saya lakukan dengan ponsel-ponsel ini? Mereka pasti mencari kemana ponsel-ponsel mereka," ucap Giovanni Petruziello.
Hingga kini Apple memang belum memberikan keterangan resmi mengenai keteledoran itu. Hanya saja mereka pasti akan mengetahui keberadaan iPhone 15 Pro Max satu tera yang tiba-tiba menghilang itu. Pasalnya video yang diunggah Giovanni Petruziello di TikTok sudah sangat viral dan ditonton jutaan orang.
(Martin Bagya Kertiyasa)