Sementara itu, Kobelev juga meyakinkan calon pelanggan, bahwa semua ASI yang dipasok ke kedai kopinya sudah diuji terlebih dahulu, untuk memastikan konsumsi produk yang aman. Coffee shop ini sendiri, berencana akan menghadirkan hanya sekitar 40 sampai 45 porsi minuman kopi dengan ASI.
Namun, Maxim Kobelev menjelaskan bahwa untuk ke depannya produksi akan ditingkatkan menjadi sekitar 1.000 produk pada akhir tahun mendatang dengan harga jual satuan minumannya USD8 atau sekira Rp120000
Setelah video promosi dari Coffee Smile menjadi viral di media sosial, banyak orang yang mulai bertanya, apakah semuanya itu bohong, dan mengapa otoritas keamanan pangan Rusia Rospotrebnadzor, tidak terlibat.
Akhirnya, pasca viral di media sosial, kabar menu nyeleneh ini sampai ke otoritas lokal. Otoritas setempat berjanji akan menyelidiki dan melibatkan Rospotrebnadzor. Bahkan, seorang deputi setempat memulai polling dan bertanya kepada masyarakat untuk mencoba minuman kopi yang dicampur ASI.
(Rizky Pradita Ananda)