Ellen mendaftar sebagai perawat di pesawat. Sejak saat itu dunia penerbangan semakin membutuhkan peran perempuan. Banyak maskapai mencari awak kabin perempuan untuk bekerja sebagai perawat penumpang.
Stereotip perempuan bekerja sebagai pramugari semakin mengakar. Memasuki tahun 1900-an, maskapai menerapkan aturan ketat ketika merekrut awak kabin. Peraturan tersebut meliputi berat badan, usia, status dan penampilan.
Karakteristik pramugari mulai berkembang pada tahun 1900-an. Lebih dari 75 persen awak bakin suatu maskapai di Amerika Serikat adalah perempuan. Pada era tersebut, pekerjaan pramugari identik dengan pekerjaan glamor dan feminin.
Meski demikian, ada alasan mengapa pramugari identik dengan pekerjaan perempuan. Marketing Mind merangkum alasan kenapa pramugari pesawat kebanyakan perempuan. Pertama karena mayoritas orang lebih mendengarkan perempuan daripada laki-laki.
Perempuan juga dinilai sebagai pendengar yang baik dan memiliki keterampilan melayani. Selain itu, keberadaan wanita juga lebih menarik perhatian. Bobot ringan perempuan juga memengaruhi alasan kenapa awal kabin mayoritas adalah perempuan.
(Rizka Diputra)