5. Tangani kondisi medis tertentu: Gangguan masalah kesehatan yang tidak terkelola dengan baik, contohnya tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau diabetes dapat menimbulkan masalah bagi ibu dan bayi. Konsultasi terus dengan dokter untuk meninjau kembali obat-obatan dan suplemen yang dikonsumsi selama ini, dan apa yang harus dilakukan untuk mengendalikan kondisi medis yang ada dengan baik.
6. Cari tahu tes skrining dan tes diagnostik: Tes seperti ini bisa membantu untuk mengidentifikasi cacat lahir dan masalah potensial lainnya selama kehamilan. Jika tes mendeteksi sesuatu yang mencurigakan, langsung bisa konsultasikan ke dokter untuk langkah perawatan dan penanganna selanjutnya.
“Mengambil langkah-langkah ini bisa membuat perbedaan besar dalam kehamilan dan bayi yang sehat. Kesehatan sang ibu lebih penting daripada usia, yang menentukan hasil kehamilan Anda,” kata Dr. Zanotti.
(Rizky Pradita Ananda)