Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ingat! Kulit Kuning Tak Selalu Akibat Hepatitis Akut

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Rabu, 18 Mei 2022 |16:29 WIB
   Ingat! Kulit Kuning Tak Selalu Akibat Hepatitis Akut
Anak sakit dan butuh bantuan (Foto: Indogo urgent care)
A
A
A

"Obat-obatan juga bisa bikin kulit kuning, misalnya sebagian obat kanker. Jadi, kuning pada kulit tidak melulu karena infeksi hepatitis akut," terang Syahril.

Di Indonesia sendiri, menurut data Kemenkes gejala kuning bukan yang mendominasi laporan kasus. Gejala yang paling banyak dilaporkan adalah demam (78,6%), lalu hilang nafsu makan (78,6%), dan muntah (71,4%).

 BACA JUGA:Semua Pasien Diduga Hepatitis Akut Negatif Covid-19, Positif Adenovirus?

Kemudian, ada gejala mual (64,3%), jaundice atau kuning (57,1%), perubahan warna urin (50%), nyeri bagian perut (50%), diare akut (42,9%), malaise atau myalgia (28,6%), sesak napas (28,6%), perubahan warna feses (21,4%), dan gatal (7,1%).

(Dyah Ratna Meta Novia)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement