Sederet Manfaat Musik untuk Mental, Cocok saat Pandemi Covid-19
MENDENGARKAN musik jadi salah satu kegiatan ampuh mengusir rasa bosan. Di mana saja orang selalu mendengarkan musik favoritnya masing-masing.
Terlebih ketika harus menyelesaikan pekerjaan yang padat, mendengarkan musik dirasa membuat seseorang lebih rileks. Begitupun buat anak muda yang harus menyelesaikan tugas-tugasnya, tak lepas dari alunan musik.
Juga di saat hati galau, mendengarkan musik juga dapat menenangkan hati. Karenanya, banyak lagu-lagu cinta diciptakan oleh para musisi demi memanjakan penikmatnya.
Nah, kenapa ya seseorang sangat bergantung dengan musik di saat pikiran kalut, aktivitasnya yang padat, sehingga membutuhkan relaksasi? Psikolog Meity Arianty akan menjawabnya.
Baca Juga: Dinafkahi Rey Mbayang, Dinda Hauw Pamer Tas Rp70 Juta
Meity menjelaskan, musik memiliki magnet tersendiri di hati penikmatnya. Saat mendengarkan musik, banyak ungkapan perasaan yang dialami seseorang.
"Karena dengan musik seseorang bisa merasa bahagia, senang, terlihat indah, sesuatu yang romantis sehingga yang berhubungan dengan itu diyakini akan memberikan nilai positif," ungkap Meity kala dihubungi Okezone, belum lama ini.
Sementara itu, berdasarkan survei Resso, sslama pandemi Covid-19, banyak orang ssmakin sering mendengarkan musik. Tentu kegiatan ini jadi salah satu solusi untuk menghilangkan rasa bosan di rumah atau saat kembali bekerja di kantor.
Sepanjang Januari-Juni 2020, lagu pop, jazz atau blues, dan hip-hop adalah beberapa genre musik paling populer didengarkan di aplikasi musik. Ditambah dengan indie alternatif hingga K-Pop, yang menjadi genre baru yang dapat dijelajahi.
