Tidak berhenti di sana, petualangan Tanqueray semakin liar setelah setiap klub malam dikuasai oleh satu orang yang disebut 'Matty The Horse'. Jadi, apa yang dihasilkan malam itu, mesti disetor pada Matty.
Berjalannya waktu, para tamu klub malam pun semakin menunjukan eksistensinya. Mereka biasanya adalah orang dengan uang yang sangat banyak. Makanya, tidak heran pakaian mereka sangat berkelas.
Bahkan, urusan rambut pun mereka lebih suka datang ke penata rambut profesional, bukan ke tukang potong rambut biasa. Kelompok metroseksual ini yang kemudian mengendalikan klub malam. Ada hal lucu yang disampaikan Tanqueray.
"Saat saya meniduri salah satu dari mereka, mereka akan sangat marah besar ketika rambut mereka disentuh. Penampilan dianggap sebagai hal yang penting bagi mereka, begitu juga saat di atas ranjang," paparnya.
Tanqueray pun akhirnya berlabuh ke salah satu mucikari bernama Madame Blanche. Ia adalah mucikari kelas atas, dengan 'anak-anak' yang memiliki nilai yang sangat mahal.