SELAIN penyakit jantung, salah satu jenis penyakit yang menjadi momok masih begitu menghantui masyarakat Indonesia adalah penyakit gula alias diabetes.
Bagaimana tidak menjadi momok? Pasalnya, diketahui tingkat prevalensi diabetes Indonesia memang semakin mengkhawatirkan. Disebutkan lebih lanjut, berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar 2018, prevalensi penderita diabetes di Indonesia terus meningkat dari di titik angka 5,7 persen di tahun 2007, lalu naik menjadi 6,9 persen di tahun 2013 sampai melonjak lagi sampai di titik 8,5 persen di tahun 2018 ini.
Data hasil Riset Kesehatan Dasar 2018 soal prevalensi penderita diabetes di Indonesia ini dengan catatan total kasus diabetes yang telah mencapai angka 10,3 juta menurut International Diabetes Federation (IDF) Atlas tahun 2017. Dengan tingginya angka ini maka tak heran, telah menjadikan Indonesia sebagai peringkat ke-6 dunia dengan jumlah diabetesi terbesar.
BACA JUGA:
Selain itu, World Health Organization memprediksi angka kejadian diabetes diprediksi akan melonjak hingga 21,3 juta jiwa pada 2040, dengan jumlah kontribusi cukup besar dari Diabetes Melitus Tipe 2. Berdasarkan data Riskesdas 2013, 90% dari total kasus diabetes di Indonesia merupakan diabetes tipe 2 yang sangat erat kaitannya dengan gaya hidup tidak sehat, pola diet tidak seimbang dan kurangnya aktivitas fisik.