Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Minyak-Minyak Esensial Ampuh Atasi Nyeri Sendi

Leonardus Selwyn Kangsaputra , Jurnalis-Jum'at, 16 November 2018 |21:44 WIB
Minyak-Minyak Esensial Ampuh Atasi Nyeri Sendi
Ilustrasi nyeri sendi (Foto: Express)
A
A
A

NYERI sendi merupakan salah satu penyakit yang paling sering dialami oleh masyarakat Indonesia. Biasanya penyakit yang berhubungan dengan otot dan saraf ini kerap dialami oleh orang yang telah berusia lanjut. Tentunya hal ini akan sangat meresahkan dan bisa mengganggu aktivitas seseorang akibat rasa nyeri yang dihasilkan.

Biasanya jika gejala ini sudah mulai menyerang maka seseorang akan memberikan sesuatu yang hangat seperti balsam, kayu putih, koyo, minyak angin dan lain sebagainya dengan tujuan untuk menghilangkan nyeri yang ditimbulkan.

Nyeri seperti ini biasanya disebut gout dan gejalanya ditandai dengan nyeri yang datang secara tiba-tiba, bengkak kemerahan dan nyeri persendian yang kerap menyerang jempol kaki. Tentunya ada cara khusus untuk mengatasi rasa sakit ini selain menggunakan beberapa obat-obatan di atas.

BACA JUGA:

Berbusana Seksi dengan Latex Dress, Manohara: "Saya Suka dengan Lekuk Tubuh Saya"

Salah satunya adalah dengan menggunakan minyak esensial. Minyak-minyak ini dipercaya bisa membantu Anda dalam meredakan rasa ngilu yang tak tertahankan akibat masalah sendi. Melansir dari Boldsky, Jumat (16/11/2018), Okezone akan membahasnya satu per satu.

Minyak rosemary

Minyak rosemary adalah ramuan umum yang memiliki khasiat obat. Minyak esensial rosemary memiliki sifat astringen, antibakteri, antioksidan, analgesik dan sifat anti-rematik yang sangat berguna dalam mengobati asam urat maupun nyeri sendi. Ketika minyak dioleskan pada kulit, ia memanaskan area dan membuat saraf mati rasa untuk menghilangkan rasa sakit.

 

Minyak kemenyan

Minyak Kemenyan digunakan karena aromanya yang menenangkan dalam parfum dan dupa selama ribuan tahun lalu. Tapi, para peneliti dari Departemen Farmakologi, Regional ResearchLaboratory menguji efek asam boswellic yang diekstraksi dari kemenyan pada peradangan, mereka menemukan bahwa minyak ini memiliki efek anti-inflamasi pada gout. Kemenyan diekstrak dari resin pohon Boswellia.

Minyak basil

Minyak basil telah digunakan sebagai ramuan obat selama bertahun-tahun dan memiliki beberapa manfaat kesehatan. Gout menyebabkan peradangan pada sendi yang menyebabkan sensasi terbakar yang parah dan basil memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat meredakan pembengkakan serta peradangan dan mengurangi sensasi terbakar karena sifat pendinginannya.

Minyak sereh

Minyak Lemongrass membantu dalam mengobati asam urat karena sifat antimikroba dan antibakterinya. Sebuah studi 'Bioactivity analysis of sereh (Cymbopogon citratus) essential oil' diterbitkan dalam International Food Research Journal yang menyatakan bahwa minyak esensial ini dapat mengurangi kadar asam urat ketika dikonsumsi.

Minyak thyme

Minyak thyme memiliki aroma yang enak dan menambah citarasa saat dimasak. Minyak thyme dikenal memiliki beberapa senyawa seperti asam ursolat dan oleanolic yang menunjukkan sifat anti-inflamasi dan flavonoid. Minyak ini membantu dalam menurunkan peradangan dengan menghambat oksida nitrat, sebuah molekul yang meningkatkan peradangan menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Pharmacy and Farmacology.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement