Menderita Radang Sendi? Hindari Makanan dan Minuman Ini
RADANG sendi atau arthritis adalah kondisi kesehatan yang melibatkan peradangan kronis pada persendian. Ini menimbulkan rasa sakit dan kerusakan pada persendian, tulang, serta bagian tubuh lainnya tergantung pada jenisnya.
Penelitian menunjukkan bahwa program diet, seperti menghilangkan makanan dan minuman tertentu, dapat mengurangi keparahan gejala pada orang dengan radang sendi dan osteoartritis.
Baca juga: Waspada, Radang Sendi Ini Kini Ancam Anak-Anak Muda!
Oleh karena itu, bagi Anda yang menderita radang sendi perlu memerhatikan apa yang dikonsumsi. Pola hidup sehat ini juga membantu meningkatkan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.
Seperti dikutip dari laman Healthline, Selasa (9/2/2021), berikut ini makanan dan minuman yang harus Anda hindari jika menderita radang sendi.
1. Gula
Anda harus membatasi asupan gula, tetapi terutama jika menderita radang sendi. Biasanya ditemukan dalam permen, soda, es krim, dan banyak makanan lainnya, termasuk makanan yang tidak terlalu kentara seperti saus barbekyu. Terlebih lagi minuman manis seperti soda dapat meningkatkan risiko radang sendi secara signifikan.
2. Daging olahan dan daging merah
Beberapa penelitian mengaitkan daging merah dan daging olahan dengan peradangan yang dapat meningkatkan gejala radang sendi. Makanan yang banyak mengandung daging olahan dan daging merah menunjukkan penanda peradangan tingkat tinggi seperti interleukin-6 (IL-6), protein C-reaktif (CRP), dan homosistein.
3. Makanan yang mengandung gluten
Gluten adalah sekelompok protein dalam gandum, barley, rye, dan triticale. Beberapa penelitian mengaitkannya dengan peningkatan peradangan dan menunjukkan bahwa bebas gluten dapat meredakan gejala radang sendi.
Baca juga: Konsumsi Minyak Ikan Cegah Risiko Radang Sendi
4. Makanan olahan tinggi
Makanan yang diproses secara ultra seperti makanan cepat saji, sereal sarapan, dan makanan yang dipanggang biasanya kaya akan biji-bijian olahan, tambahan gula, pengawet, dan bahan yang berpotensi menyebabkan peradangan yang dapat memperburuk gejala radang sendi.
