PALANG Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyebutkan, jika potensi kebutuhan kantung darah ideal di wilayahnya mencapai 3 ribu kantung, namun saat ini yang terealisasi baru mencapai 1.400 hingga 1.500 kantung darah.
Tercatat, ada 29 rumah sakit yang operasional di wilayah Kota Tangsel. Secara keseluruhan, fasilitas kesehatan itu memerlukan pasokan kantung darah dengan jumlah ideal guna pelayanan pasien, meski diketahui pula baru 18 rumah sakit yang menjalin kerjasama dengan PMI.
"Kita mendapat 1400 sampai 1500 kantong darah perbulan, secara potensi itu masih sedikit. Karena dengan 29 rumah sakit dan enam tipe B itu harusnya diatas 3 ribuan," terang Suhara Manullang, Kepala Unit Transfusi Darah PMI Tangsel saat berbincang dengan Okezone, Kamis (15/11/2018).
Dikatakan Suhara, permasalahan darah memiliki keunikan tersendiri. Dia mencontohkan, tiap golongan punya spesifikasi yang berlainan. Sehingga satu golongan darah tertentu lebih banyak dibutuhkan, ketimbang golongan darah lainnya.