PASTI Anda sering menemui orang gemuk dengan kebiasaan tidur mendengkur. Hal itu salah satu bahaya dari obesitas yang seharusnya dihindari.
Sayangnya, penderita obesitas di Indonesia jumlahnya semakin banyak. Itu karena mereka tidak menjaga pola makan, kurang aktivitas fisik, merokok, minum alkohol, hingga jarang olahraga.
Spesialis Gizi Klinik dr Samuel Oetoro MS SpGK mengatakan, karena tidak menjaga pola makan banyak sekali orang obesitas. Padahal bahayanya beragam, seperti mengalami gangguan tidur.
"Orang obesitas bahayanya bisa obstruktif sleep apnea. Kalau tidur posisi lidahnya itu jatuh ke belakang dan bisa menutup jalan napas," kata dr Samuel saat ditemui di kawasan Prapanca, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Kondisinya sepertiga menutup jalan napas, akhirnya bisa membuat orang mendengkur. Bila mengalami masalah tersebut, kinerja otak tertutup otomatis.
Selain itu, kebiasaan mendengkur tersebut dipicu oleh penimbunan lemak di sekitar leher. Hal ini bisa menyebabkan sebagian organ tertutup oleh lemak yang juga dapat menekan saraf.
Untuk mencegah mendengkur, ada posisi tidur yang harus diperhatikan. Setiap orang obesitas harus membenarkan posisi tidurnya supaya tidak merugikan.
"Kalau tidur bantalnya bisa ditinggikan, ganjal kepala dengan tiga bantal," sarannya.
Anda juga disarankan untuk memilih posisi tidur miring atau tengkurap. Posisi ini dianggap lebih aman menurut para ahli.
Semua orang obesitas, menurut dr Samuel, pasti dapat menurunkan berat badannya. Paling penting Anda harus menjaga pola makan sesuai diet seimbang.
"Pelan-pelan pasti bisa turunkan berat badannya sampai ideal. Dimulai dulu misalnya dengan tidak membiasakan diri makan junk food," bebernya.