Apabila Anda mengalami dehidrasi, sulit buang air besar, dan waktu makan yang berantakan, kemungkinan Anda menulis huruf e dengan lingkaran tipis dan tarikan lengkungan yang terlalu ke atas. Bentuk huruf e itu juga bisa menunjukkan bahwa Anda tidak mengunyah makanan dengan benar dan menganggap tidak toleran terhadap budaya lain. Untuk mengubah kebiasaan makan dan meningkatkan asupan air, Anda bisa membulatkan lingkaran huruf dan memberhentikan tarikan lengkungan yang berada tepat di atas garis. Hal itu juga meningkatkan profesionalitas dan toleransi Anda.
Huruf o
Menulis huruf o dengan irisan tipis dan tidak bulat, menandakan bahwa ada yang salah dengan pola pernapasan Anda karena kecemasan. Tak hanya itu, bentuk huruf o yang terlalu tipis juga menyebabkan kadar gula darah tidak seimbang sehingga memicu diabetes. Anda yang menulis huruf o dengan bentuk seperti itu juga memiliki masalah pencernaan karena cenderung terlalu aktif setelah makan. Cobalah untuk membentuk huruf o dengan bulat sempurna agar menyeimbangkan pola pernapasan, menyingkirkan masalah pencernaan, dan mengatur kadar gula darah.
Huruf s
Perempuan yang menulis huruf s terlalu ramping harus berhati-hati. Sebab bentuk tulisan itu menunjukkan ketidakteraturan menstruasi, masalah kehamilan, stamina dan daya tahan rendah, serta kurang kesabaran seksual yang menyebabkan ejakulasi dini. Untuk memperbaiki masalah itu, Anda bisa membentuk dua lengkung pada huruf s dengan lebih sempurna.
(Helmi Ade Saputra)