Mitos atau Fakta Temulawak Bikin Anak Nafsu Makan

Clarisa Adiana, Jurnalis
Kamis 12 Juni 2025 04:11 WIB
Mitos atau Fakta Temulawak Bikin Anak Nafsu Makan (Foto: Freepik)
Share :

ANAK yang susah makan sering kali menjadi tantangan bagi orangtua. Banyak yang mengira penyebabnya hanya karena anak sedang bosan atau pilih-pilih makanan.

Namun, Moms tau enggak kalau penyebab utamanya bisa berasal dari gangguan hormon lapar yang berkaitan erat dengan kesehatan saluran cerna?


Temulawak disebut sebagai salah satu herbal yang bisa meningkatkan nafsu makan anak. Mitos atau fakta ya? yuk simak penjelasan berikut.

Dokter spesialis anak Dwi Dharma Kayika, Sp.A menjelaskan, temulawak sudah dimanfaatkan secara turun-temurun oleh leluhur kita sebagai tanaman herbal yang berkhasiat menjaga sistem pencernaan tetap sehat. Bahkan, tanaman herbal asli Indonesia ini sudah diekspor ke berbagai negara seperti India dan Amerika karena khasiatnya yang luar biasa.

Tanaman yang memiliki nama ilmiah Curcuma xanthorrhiza ini terbukti membantu meningkatkan fungsi hati, mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus, serta meredakan peradangan berkat kandungan antioksidannya yang tinggi.

Kini, temulawak dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk yang ramah anak, seperti:

- Puding temulawak

- Cookies sehat

- Minuman campuran temulawak dan madu

- Susu pertumbuhan yang sudah diformulasikan khusus dengan kandungan temulawak

“Dengan mengombinasikan temulawak ke dalam makanan atau minuman anak, pencernaan bisa membaik dan nafsu makan pun ikut meningkat,” tambah dr. Dwi.

 

dr Dwi menjelaskan, untuk merasa lapar anak membutuhkan hormon gherlin. Hormon ghrelin adalah hormon yang memicu rasa lapar dan umumnya diproduksi oleh lambung, pankreas, dan usus halus.

Ketika saluran pencernaan anak mengalami gangguan seperti infeksi bakteri, virus, alergi, atau peradangan, produksi hormon ini bisa terganggu. Akibatnya, anak menjadi tidak nafsu makan.

“Kalau anak sakit, pasti jadi susah makan. Itu karena saluran cerna yang terganggu mempengaruhi produksi hormon lapar,” jelas dr. Dwi.

Karena itu, menjaga saluran cerna tetap sehat menjadi langkah utama dalam mendukung tumbuh kembang anak secara menyeluruh.

Dokter Dwi berharap para orang tua semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan saluran cerna anak sebagai langkah awal mencegah masalah makan yang berkepanjangan. “Kalau pencernaan sehat, nafsu makan kembali, pertumbuhan anak pun tidak terganggu,” tutupnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya