Bawang putih mengandung senyawa sulfur dalam jumlah tinggi, dan ini memiliki bau menyengat. Mengunyah bawang putih menyebabkan bau yang bisa bertahan lama di mulut.
Menelan bawang putih atau bawang putih di dalam makanan memperpanjang bau mulut yang berasal dari perut. Sesuai penelitian, konsumsi bawang putih menyebabkan produksi senyawa belerang yang disebut alil metil sulfida, ini tidak bisa dimetabolisme oleh perut.
Makanan dan minuman yang mengandung susu
Konsumsi susu dan keju diketahui dapat menyebabkan bau mulut. Ini karena asam amino dalam produk susu dipecah oleh bakteri yang ada di gusi, lalu mengarah pada produksi senyawa belerang yang memiliki bau busuk.
(Martin Bagya Kertiyasa)