Bisa menjadi seorang atlet atau pemain yang unggul di League of Legends, permainan video kompetitif paling populer di dunia disebutkan bukanlah hal yang mudah. Sebab hanya beberapa orang terpilih yang dapat menangani rejimen tingkat pro yang diperlukan, sekaligus untuk mendapatkan pengetahuan permainan yang luas dan keterampilan mekanik elit dan refleks untuk bersaing dengan pemain lainnya.
Untuk mencapai kesempurnaan, maka tak heran para pemain bisa berlatih selama 8 jam sehari, berlatih melawan tim-tim tingkat pro dan Challenger lainnya. Tidak cukup berlatih bersama, masih juga harus ditambah dengan sesi berlatih seorang diri setiap harinya.
Mengingat begitu banyak waktu yang diinvestasikan untuk berlatih setiap harinya, untuk urusan mengisi perut pun para gamers ini tidak bisa menikmati waktu luang untuk sekedar bersantap di restoran. Untuk makan siang dan makan malam, yang namanya gamers biasanya akan membeli makanan di restoran dengan sistem takeaway atau dibawa pulang.
Sesampainya di rumah atau tempat latihan, hidangan makan siang ataupun makan malam ini disantap sambil mendiskusikan strategi permainan dan meninjau video pertandingan sebelumnya dengan pelatih dan analis tim.