The Westin Resort Nusa Dua Hadirkan Gastronomi Kelas Dunia
Tak sekadar lezat disantap, tak jarang makanan yang berasal dari daerah tertentu, menyimpan sejarah dan filosofi mendalam. Mulai dari cara pembuatan, cara penyajiannya, termasuk dalam pemaknaan makanan. Hal ini dikenal dengan istilah gastronomi.
Gatronomi, merepresentasikan konsumen yang menikmati hidangan tidak hanya dari segi rasa, tetapi juga cerita di balik hidangannya, estetikanya, dan asal muasal bahan-bahan yang digunakan. Karena itulah, The Westin Resort Nusa Dua Bali totalitas menghadirkan pengalaman gastronomi yang mengesankan sekaligus inspiratif untuk para tamu yang menginap.
Komitmen untuk menghadirkan pengalaman gastronomi yang luar biasa ini semakin diperkuat dengan bergabungnya Marco Di Pasquale sebagai Hotel Manager baru di The Westin Resort Nusa Dua Bali.
Dengan pengalaman lebih dari 25 tahun di Industri perhotelan global, Marco membawa keahlian mendalam dalam operasional hotel mewah, konsep kuliner inovatif, serta komitmen tinggi terhadap pengalaman perhotelan berbasis kesehatan.
Lahir dan besar di daerah penghasil anggur terkenal, Falerno, Italia, Marco sudah mencintai dunia kuliner sejak kecil. Ia belajar langsung dari chef Michelin berbintang dunia seperti Giorgio Locatelli, Alain Ducasse, dan Gordon Ramsay, yang membentuk pemahamannya tentang fine dining dan manajemen restoran.
Dari Italia hingga Australia, Timur Tengah hingga Asia, Marco memainkan peran penting dalam meluncurkan dan mengelola beberapa pengalaman kuliner hotel paling bergengsi di dunia, termasuk Hassler Hotel Rome, St. Regis Abu Dhabi, Conrad Seoul, dan Conrad Manila.
Sebelum bergabung dengan The Westin Resort Nusa Dua, Bali, Marco menjabat sebagai Director of Operations di Conrad Manila, di mana kepemimpinannya berkontribusi pada pencapaian tahun-tahun terbaik hotel sejak dibuka pada 2016. Kini, dengan peran barunya, ia bersemangat untuk terus meningkatkan pengalaman tamu dengan menggabungkan keahliannya dalam kesehatan, gastronomi, dan layanan perhotelan yang luar biasa.
