Wacana pemerintah yang akan menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang tahun ini 11% menjadi 12% pada awal 2025 mendatang, belakangan menjadi perbincangan hangat.
Pasalnya, rencana tersebut memiliki dampak luas pada perekonomian, tidak terkecuali bagi karyawan. Hal ini secara tak langsung akan mempengaruhi daya beli dan kesejahteraan mereka.
Karena itu, penting bagi para karyawan untuk mengetahui siasat untuk menghadapi kenaikan PPN 12% dalam waktu dekat. Berikut akan diulas Okezone dari berbagai sumber, Sabtu (28/12/2024).
Para karyawan sebenarnya bisa menerapkan konsep frugal living sebagai siasat menghadapi kenaikan PPN 12% dalam waktu dekat.
Pasalnya, dalam kehidupan modern yang sibuk dan konsumtif, frugal living atau gaya hidup hemat semakin banyak dijalankan.
Prinsip-prinsip frugal living atau hidup hemat dapat membantu kamu mengelola keuangan dengan bijak dan mengurangi stres keuangan, termasuk saat PPN naik.
Frugal living menjadi salah satu cara untuk memperbaiki hidup dengan mengatur waktu dan keuangan lebih baik lagi.
Frugal living adalah gaya hidup yang berfokus pada pengeluaran hemat dan bijaksana. Gaya hidup hemat mengadopsi filosofi frugalitas dengan mengedepankan pengeluaran yang benar-benar penting dan menghindari pemborosan.
Melansir dari Kanwil DJKN Kementerian Keuangan Sumatera Utara, frugal living diartikan sebagai konsep saat seseorang dengan sadar dan penuh pertimbangan mengalokasikan dana yang dimiliki untuk mencapai tujuan keuangan masa depan.