2. Komplikasi GERD: Contohnya esofagitis (peradangan pada esofagus), penyempitan esofagus, atau Barrett’s esophagus, yang berisiko menjadi kanker esofagus.
3. Ketergantungan obat: Pasien yang harus terus-menerus menggunakan obat antasida atau proton pump inhibitors (PPI) untuk mengontrol gejala, tetapi tetap tidak mendapatkan perbaikan yang signifikan.
4. Alami efek samping obat: Pasien yang mengalami efek samping dari pengobatan jangka panjang, yang membuat kualitas hidup menurun.
(Rizky Pradita Ananda)