70 Nama Bayi Perempuan Jawa yang Jarang Dipakai
70 Nama Bayi Perempuan Jawa yang Jarang Dipakai (Foto: Studioredcup/Freepik)
Share
https://women.okezone.com/read/2024/08/12/612/3047959/70-nama-bayi-perempuan-jawa-yang-jarang-dipakai
70 Nama Bayi Perempuan Jawa yang Jarang Dipakai, bisa Anda simak melalui artikel ini. Semoga bisa menjadi inspirasi bagi Anda para calon orangtua yang ingin memberikan nama kepada anak perempuan, dengan unsur nama Jawa yang tidak terlalu pasaran.
Ya, sebagian orangtua lebih suka menamai anaknya dengan nama yang jarang dipakai. Umumnya, salah satu tujuannya agar sang anak punya nama-identitas yang khas, mudah diingat, dan tidak sama atau kembaran dengan orang lain.
Tanpa berlama-lama lagi, dihimpun dari berbagai sumber, Senin (12/8/2024) berikut 70 nama bayi perempuan Jawa yang jarang dipakai berikut artinya, dengan urutan alfabet secara acak.
Gahyaka: Nama pujian
Gantari: Menyinari
Gardara: Berjiwa pengawal
Garini: Istri yang baik
Gayatri: Memiliki tiga kekuatan
Gemani: Bersuara tajam
Ginanita: Menghitung
Gyandra: Keturunannya nampak
Akasia: Pohon kering yang berdaun hijau, melambangkan kesuburan
Alula: Bintang kecil
Amadinda: Instrumen musik dari Uganda
Amarta: Keabadian
Ananggini: Wanita yang memiliki kesucian hati
Anindya: Tak tergantikan
Asrina: Tempat yang aman
Arimbi: Kain putih tradisional Jawa, melambangkan kesucian
Bawana: Dunia, alam semesta
Cengkir: Nama jenis bunga
Jatmika: Jiwa yang suci
Kanti: Wanita yang mempesona
Lalita: Wanita yang mempunyai kelembutan dan kecantikan
Padmanegara: Putri raja yang mempunyai kesucian hati
Candrakanta: Batu permata bulan
Cempakawa: Bunga cempaka dan keberuntungan
Daneswari: Dewi yang anggun
Damarwulan: Pahlawan yang gagah berani
Narendrani: Ratu yang memimpin
Kalyana: Kebahagiaan yang abadi
Haira: Intan
Hanasta: Menguasai
Harina: Kijang
Harini: Kelak cantik dan lembut
Harita: Kuning muda
Hasana: Kelak bahagia
Hasta: Tangan, lengan
Hasya: Keriangan
Hayu: Cantik
Kesara: Teratai
Keswari: Pujangga yang mulia
Paramastri: Cantik bagai bidadari
Parmadita: Pandai, orang leluhur
Pawana: Angin
Pirata: Jiwa
Pradigta: Berdiri dengan mantap
Pradnyana: Pagi
Pragiwaka: Bulan separuh
Permata: Mutiara
Pramudita: Pandai dan orang luhur
Pratista: Berdiri secara mantap
Priscanara: Memori Kebahagiaan
Tantri: Ajaran inti
Tarasari: Cantik bagai bunga susun
Tisna: Cinta, kasih sayang
Tresna: Cinta atau kasih sayang
Tirtania: Bersih seperti air suci
Timas: Selalu mencintai
Talatri: Memiliki mata yang indah
Triloka: Memiliki tiga dunia
Ukmaya: Indah dan mempesona
Usmika: Memiliki suara yang merdu
Rawika: Berkas sinar matahari
Reska: Pertapa, pendeta
Reswara: Unggul, terkenal
Resyakila: Semangat patriotik yang berkilau
Retania: Intan permata
Rumi: Daya tarik
Sada: Suci, murni
Sakka: Nama seorang dewa dalam agama Buddha
Saktika: Kekuasaan spiritual
Sakya: Kebahagiaan
(Rizky Pradita Ananda)