8 Tips Memberikan Nama untuk Anak, Ayah dan Bunda Wajib Tahu!
TIPS memberikan nama untuk anak, menarik untuk dibahas karena tak sedikit calon orangtua yang kebingungan dalam mempersiapkan pemberian nama untuk sang anak tercinta.
Memilih nama untuk anak memang keputusan penting yang tak mudah diambil. Terlihat menyenangkan, tetapi tanggung jawab besar ada di dalamnya. Sebab, bagaimanapun, anak Anda akan membawa nama itu sepanjang hidupnya.
Banyak calon orangtua memulai dengan mempertimbangkan kategori tertentu, dan ada banyak kategori yang perlu dipertimbangkan. Misalnya yang pertama adalah nama keluarga, nama kakek-nenek, nama gadis ibu kandung, hingga tradisi keluarga.
Berikut delapan tips dalam memberikan nama untuk anak, sebagaimana dilansir dari Parents, Senin (5/8/2024) semoga bisa membantu,
1. Tuliskan inisialnya: Pastikan Anda tidak memberikan inisial bayi Anda yang mengandung singkatan kata kasar atau aneh.
2. Pikirkan tentang nama panggilannya: Lihatlah semua kemungkinan nama panggilan yang dapat diberikan orang kepada anak Anda. Pastikan Anda tidak hanya menyukainya tetapi juga merasa nyaman dengan kecocokannya dengan nama belakang Anda sebagai orangtua.
3. Pertimbangkan nama saudara kandung: Salah satu solusi mudah, beri nama yang semuanya memiliki inisial depan yang sama atau nama yang terdengar serasi dengan saudara –saudari kandungnya, karena sering kali diucapkan bersamaan. Selain itu, bisa juga menghindari pertanyaan berulang kali dari orang lain pada anak Anda, mengapa namanya beda jauh atau tidak mirip sama sekali dengan nama saudaranya.
4. Hati-hati dengan maknanya: Keyakinan atau kultur tertentu, ada yang melarang untuk memberi nama pada anak dengan nama apa pun yang bisa dianggap sebagai masalah.
5. Jangan sekedar unik: Nama unik itu kreatif dan menyenangkan. Namun, nama yang terlalu unik bisa jadi sulit untuk dijalani. Jika terlalu sulit untuk dieja atau diucapkan, orang lain mungkin menghindari mengucapkannya. Anak dalam aktivitas kesehariannya mungkin harus mengulanginya dan mengejanya berulang kali.
6. Periksa ejaannya: Anda mungkin tidak yakin dengan nama tertentu, tetapi jika Anda mengubah ejaannya, hal itu dapat membuat perbedaan besar. Hal ini juga dapat menentukan seberapa mudah atau sulitnya anak sendiri mengeja dan menjelaskan namanya.
7. Cek nama yang mirip: Langkah ini juga sekaligus bisa memperbaiki masalah inisial, makna, atau nama panggilan anak:
8.Tambahkan sentuhan khas: Jika Anda tidak yakin dengan nama yang sangat unik atau nama yang sangat tradisional, seimbangkan dengan nama tengah. Pilih nama konvensional untuk nama depan dan nama unik untuk nama tengah, atau sebaliknya.
(Rizky Pradita Ananda)
