Lokasi berfoto itu memang selalu ramai setelah viral di media sosial. Wisatawan berbondong-bondong ke sana untuk mendapatkan foto terbaiknya, tetapi tidak bisa menjaga sikap. Hal ini menyebabkan warga setempat mengeluh karena meningkatnya jumlah pengunjung yang menyeberang jalan dan parkir secara ilegal.
Pemerintah setempat memutuskan untuk menempatkan petugas keamanan dan memasang tanda peringatan guna mengatur banyaknya turis. Namun, upaya tersebut tidak banyak memperbaiki situasi. Upaya selanjutnya adalah mengganti layar dengan material yang lebih kuat agar tidak mudah dirusak oleh pengunjung.