Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

8 Manfaat Pepaya bagi Kesehatan, Miliki Sifat Antikanker hingga Lawan Peradangan

Firly Aghisty Cahyarani , Jurnalis-Sabtu, 25 Mei 2024 |04:00 WIB
8 Manfaat Pepaya bagi Kesehatan, Miliki Sifat Antikanker hingga Lawan Peradangan
Manfaat konsumsi pepaya bagi kesehatan. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

PEPAYA merupakan salah satu buah tropis yang berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko Selatan, yang kini telah dikenal luas di seluruh dunia berkat manfaat kesehatannya yang luar biasa. Buah ini kaya akan vitamin C dan antioksidan yang efektif dalam mengurangi peradangan serta melawan berbagai penyakit.

Bahkan pepaya dapat membantu melawan tanda-tanda penuaan dan menjaga kulit agar tetap halus dan awet muda. Kandungan nutrisi dalam pepaya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga dapat menjadi pilihan yang ideal untuk mendukung kesehatan.

Selain itu, enzim papain yang terdapat dalam pepaya juga memiliki peran penting dalam pencernaan, membantu mengurai protein dan mendukung fungsi pencernaan yang sehat. Merangkum dari Healthline pada Sabtu (25/5/2024) berikut adalah delapan manfaat pepaya bagi kesehatan.

1. Lezat dan Penuh Nutrisi

Pepaya mengandung nutrisi penting seperti vitamin C, vitamin A, serat, dan enzim papain yang dapat membantu melunakkan daging. Pepaya dapat dikonsumsi mentah saat sudah matang, namun perlu dimasak jika belum matang, terutama selama masa kehamilan karena kadar lateks yang tinggi dapat memicu kontraksi.

Selain itu, pepaya juga kaya akan karotenoid, terutama likopen, yang mudah diserap oleh tubuh dibandingkan buah dan sayuran lainnya.

2. Memiliki Efek Antioksidan yang Kuat

Antioksidan yang ada dalam pepaya, termasuk karotenoid, dapat menetralkan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif yang merupakan suatu kondisi yang terkait dengan berbagai penyakit.

Pepaya

Dalam sebuah penelitian, penderita Alzheimer yang diberi ekstrak pepaya yang telah difermentasi selama enam bulan mengalami penurunan sebesar 40 persen pada tanda-tanda kerusakan DNA yang terkait dengan efek penuaan dan kanker.

Penelitian menunjukkan bahwa pepaya yang telah difermentasi dapat mengurangi stres oksidatif, terutama pada orang yang lanjut usia dan penderita penyakit tertentu seperti pradiabetes dan penyakit hati.

3. Memiliki Sifat Antikanker

Likopen dalam pepaya diketahui dapat mengurangi risiko kanker dan bahkan bermanfaat bagi mereka yang sedang menjalani pengobatan kanker. Dalam sebuah penelitian pada orang lanjut usia yang mengalami peradangan dan memiliki kondisi perut prakanker, mengonsumsi pepaya yang telah difermentasi dapat mengurangi efek dari proses kerusakan pada tubuh akibat pengaruh oksidasi.

Sebuah penelitian ini telah menunjukkan bahwa pepaya memiliki efek antikanker yang unik, terutama terhadap sel kanker payudara.

4. Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung

Konsumsi pepaya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung karena mengandung likopen serta vitamin C yang tinggi. Antioksidan yang terdapat dalam pepaya dapat melindungi jantung serta meningkatkan tingkat kolesterol yang bermanfaat.

Dalam sebuah penelitian menunjukan bahwa seseorang yang mengonsumsi suplemen pepaya yang difermentasi selama 14 minggu mengalami penurunan tingkat peradangan, yang dihubungkan dengan pengurangan risiko penyakit jantung.

5. Dapat Melawan Peradangan

Peradangan kronis sering kali menjadi pemicu berbagai penyakit. Pepaya yang mengandung banyak karotenoid, dapat mengurangi peradangan, membantu dalam pencegahan berbagai kondisi kronis.

Misalnya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang meningkatkan konsumsi buah-buahan dan sayuran yang kaya karotenoid mengalami penurunan yang cukup besar pada tanda-tanda khusus peradangan dalam tubuh.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement