Mulai dari Singapura, Kuala Lumpur, Malaysia, Australia, dan lainnya. Sementara untuk seller akan hadir 100 tour operator dari berbagai daerah di NTT.
"Kurang lebih ada 100 seller yang hadir untuk mengikuti table top meeting dan forum bisnis, sekaligus kita juga mengendorse berbagai produk ekonomi kreatif," ujar Frans.
Ketua Panitia Komodo Travel Mart V, Oyan Kristian, mengatakan dalam satu dekade terakhir pertumbuhan sektor pariwisata di Labuan Bajo telah melampaui pertumbuhan ekonomi di wilayah provinsi Nusa Tenggara Timur secara keseluruhan.
Labuan Bajo kini menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Indonesia timur bagian selatan pada umumnya. Diharapkan, kegiatan ini dapat memperluas pasar wisatawan yang datang ke Labuan Bajo.
(Rizka Diputra)