Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa mencoba mengendalikan emosi bisa menjadi realistis jika Anda menetapkan harapan untuk seseorang yang Anda sukai atau dukung, tetapi juga
"Supaya enggak kecewa kita perlu me-manage harapan dengan realita kita. Misalnya paslon lain menang, tapi kita juga harus melihat kenyataan gimana, kalaupun berharap boleh, tapi jangan tinggi banget," kata psikolog yang berpraktik di Rumah Sakit Pluit Jakarta itu.
Oleh karena itu, seseorang dapat berlatih mengendalikan emosinya dengan mengenali kemampuannya dan tidak menetapkan ekspektasi terlalu tinggi.
(Martin Bagya Kertiyasa)