Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal Umar Mukhtar, Pejuang Bergelar Singa Padang Pasir yang Syahid di Tiang Gantungan

Khansa Azzyati Qisthina , Jurnalis-Selasa, 09 Januari 2024 |11:09 WIB
Mengenal Umar Mukhtar, Pejuang Bergelar Singa Padang Pasir yang Syahid di Tiang Gantungan
Umar al-Mukhtar, pejuang sufi Libya berjuluk singa padang pasir yang syahid di tiang gantungan (Foto: Medium)
A
A
A

Pada Oktober 1930, pertempuran sengit antara pasukan Italia dengan mujahidin pecah. Usai perang, orang Italia menemukan kacamata dan kuda Umar tergeletak tak bernyawa.

“Hari ini, kita mendapatkan kacamata Umar Mukhtar. Besok kita akan mendapatkan kepalanya," ucap Graziani, wakil Marsekal Badoglio.

Umar tak bisa mengelak lagi akhirnya ia tertawan oleh Italia. Rantai dan tali mengikat tangan Umar. Ia pun harus diadili dan menjalani hukuman mati. Umar yang saat itu berusia 70 tahun berjalan menuju tiang gantung dengan tegap.

Umar al-Mukhtar

(Foto: Medium)

Tak berhenti ia melafazkan dua kalimat syahadat sampai hukuman mati terlaksana. Orang Italia sadar jika Umar belum meninggal, mereka pun memutuskan menggantung Umar untuk kedua kalinya.

Perjuangan Umar al-Mukhtar tidak sia-sia hingga akhir hanyatnya, ia gugur sebagai syuhada. Dalam perjalanannya, Italia berhasil diusir dari Libya dan memperoleh kemerdekaan tahun 1951.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement